Dalam MATLAB terdapat
perintah-perintah yang dapat digunakan untuk memasukkan nilai tertentu (input)
dari pengguna (user) atau menampilkan hasil dengan format tertentu
(output). Input data biasanya melalui keyboard
atau membaca dari suatu file.
Sedangkan output data dapat berupa tampilan pada layar monitor atau disimpan
dalam format file tertentu.
Perintah-perintah input MATLAB yang akan dibahas dalam artikel ini adalah input.
Perintah input digunakan untuk
meminta nilai masukan dari pengguna melalui keyboard. Sintaknya adalah sebagai
berikut:
X =input(‘masukan’)
Contoh 1
Misalkan kita ingin meminta pengguna
untuk memasukkan suatu nilai dan akan disimpan sebagai variabel X. Pada jendela perintah kita
tuliskan sintaks berikut:
>> X = input(‘Nilai X= ’)
Saat dijalankan, jendela perintah akan menampilkan:
Nilai X =
MATLAB akan menunggu masukan dari
pengguna. Ketiklah sembarang angka, misal 10 lalu tekan Enter pada keyboard, akan ditampilkan:
X =
10
Hasil ini akan disimpan di jendela
ruang kerja. Apabila langsung ditekan Enter
tanpa memasukkan suatu nilai maka X akan secara otomatis menjadi matriks kosong
( [ ] ).
Contoh 2
Ketiklah
perintah berikut pada skrip M-File.
prompt = 'Masukkan nilai: ';
x = input(prompt)
y = x*100
Apabila dijalankan dengan memasukkan nilai 5, tampilan
outputnya:
Masukkan nilai: 5
x =
5
y =
500
Apabila
dijalankan dengan memasukkan magic(2):
Masukkan nilai: magic(2)
x =
1 3
4 2
y =
100 300
400 200
Selanjutnya, terdapat beberapa cara
untuk menampilkan output atau hasil dari eksekusi perintah MATLAB. Cara
termudah adalah dengan menghilangkan tanda semikolon di akhir perintah seperti
yang pernah dibahas di bab sebelumnya. Cara lainnya yang dapat kita gunakan
adalah dengan perintah disp dan fprintf.
Baca juga:
Baca juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar