Hai sobat semua, pada tulisan kali ini saya ingin mengulas dan berbagi tentang cara pengujian hipotesis rata-rata. Silahkan cek bahasan saya tentang pengujian hipotesis terlebih dahulu di sini agar lebih mudah memahami materi berikut ini. Pengujian hipotesis yang akan saya bahas kali ini adalah pengujian hipotesis untuk satu rata-rata dengan jumlah sampel kecil dan besar.
1. Sampel Kecil (n kurang dari atau sama dengan 30)
Untuk pengujian hipotesis satu rata-rata dengan sampel kecil (kurang dari atau sama dengan 30), distribusi yang digunakan untuk uji statistiknya adalah distribusi t. Adapun langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut:
a. Menyusun hipotesis
Ada tiga
kemungkinan hipotesis yang bisa kita susun, yakni:
b. Menentukan nilai taraf nyata α
pengujian dan nilai t-tabel
Nilai α dapat
diketahui dari soal atau masalah yang diberikan. Jika tak disebutkan secara
spesifik, biasanya merujuk pada α=5% atau α=0.05.
Dengan nilai
taraf nyata (α=5%) maka tingkat kepercayaan dalam pengujian statistik adalah
95% atau (1−α) = 0,95.
Tingkat
kepercayaan ini bisa diubah sesuai dengan tingkat ketelitian yang diinginkan
dalam penelitian. Nilai tingkat kepercayaaan yang biasa digunakan berkisar adalah
90%, 95% dan 99% dengan α masing-masing 10%, 5% dan 1%.